Metode Qiro’ati

SEJARAH

Metode Qiro’ati muncul berawal dari ketidakpuasan dan rasa prihatin melihat proses belajar mengajar Al Qur’an di madrasah, mushala, masjid dan lembaga masyarakat muslim yang pada umumnya belum dapat membaca Al Qur’an dengan baik dan benar. Almarhum KH. Dachlan Salim Zarkasyi kemudian tergugah untuk melakukan pengamatan dan mengkaji secara seksama lembaga-lembaga di atas, dimana ternyata metode yang digunakan oleh para guru dan pembimbing Al Qur’an dinilai lamban, ditambah sebagian guru ngaji yang masih asal-asalan mengajarkan Al Qur’an sehingga ilmu yang diperoleh kurang sesuai dengan kaidah ilmu tajwid. Hal itulah yang mendorong Almarhum KH. Dachlan Salim Zarkasyi pada tahun 1963 mulai menyusun metode baca tulis Al Qur’an yang sangat praktis. Almarhum KH. Dachlan Salim Zarkasyi dalam proses menyusun metode baca tulis Al Qur’an ini sering melakukan studi banding ke berbagai pesantren dan madrasah Al Qur’an.

ALASAN MENGGUNAKAN METODE QIRO’ATI

1. Metode Pertama, sebagai pionir pertama dalam metode pengajaran baca Al Qur’an, yang merupakan hasil karya KH. Dachlan Salim Zarkasyi. Dimana beliau pada tahun 1963 memulai menyusun metode baca tulis Al Qur’an yang sangat praktis. Berkat Inayah Allah beliau telah menyusun 10 jilid yang dikemas sangat sederhana dan aplikatif
2. Tartil & Kaidah Tajwid, mengajarkan bacaan Quran yg tartil dengan memasukan kaidah tajwid yg benar sejak awal. Selain itu, seluruh contoh bacaan diambil langsung dari bacaan – bacaan yang ada dalam Al Qur’an
3. Tashih & Pembinaan, menggunakan sistem penjaminan mutu agar kualiatas bacaan terjaga sesuai standar, melalui Tashih dan pembinaan secara berkala dan berkelanjutan kepada setiap lembaga pengguna Qiro’ati

Data Guru Qiro’ati & Tahfidz MI Tunas Cendekia

NO	NAMA	JABATAN
1	Didi Supardi, S.Pd.	Kepala Qiro’ati
2	Desti Isromiyati Putri, S.Pd.	Sekretaris Qiro’ati
3	Maryati	Bendahara Qiro’ati
4	Lulu atun mudliah	Guru Qiro’ati
5	Hawariatun Jannah, S.Ap.	Guru Qiro’ati
6	Nina Istiana	Guru Qiro’ati
7	Nurazizah, S.Pd.	Guru Qiro’ati
8	Komala Dewi, S.Akun.	Guru Qiro’ati
9	Mellisa Nabila, S.E.	Guru Qiro’ati
10	Gita Puspitasari, S.Sos.	Guru Qiro’ati
11	IMAM ARIFIN, A.Md.	Guru Tahfidz
12	Anilah	Guru Tahfidz